Author :Yan Nurindra |Category:Basic Hypnosis
 Terminologi  Anchor diperkenalkan oleh pengetahuan NLP. Anchor secara sederhana  adalah suatu “stimulus” yang akan menghasilkan “response” atau reaksi  tertentu.
Terminologi  Anchor diperkenalkan oleh pengetahuan NLP. Anchor secara sederhana  adalah suatu “stimulus” yang akan menghasilkan “response” atau reaksi  tertentu.Sebagai suatu ilustrasi sederhana,  biasanya pada pagi hari walaupun kita sudah makan 2 potong roti, bahkan 1  mangkuk mi instant, mungkin kita merasa “belum makan”, karena kita  belum makan nasi. Sebaliknya dengan hanya makan semangkuk nasi dengan  lauk kecap dan krupuk, mungkin kita sudah merasa kenyang. Apakah  sebenarnya yang terjadi ?
Bagi mayoritas  orang Indonesia, nasi lebih merupakan kebutuhan “psikologis”  dibandingkan dengan kebutuhan biologis. Nasi sudah menjadi “Anchor” bagi  kita, seperti halnya syntax di program komputer, yaitu “if makan nasi  …. then kenyang”.
Dari ilustrasi di atas, mungkin dalam  kehidupan riel sehari-hari sangat banyak Anchor yang terdapat dalam diri  kita, misalkan “if di tempat gelap then takut”, “if di tempat tinggi  then gemetar”, dan mungkin masih sangat banyak Anchor-Anchor lainnya.
Dalam Hypnotherapy seringkali  Hypnotherapist harus mencari berbagai Anchor yang mungkin terkait dengan  permasalah Client, dan dilakukan proses “Collapsing” jika Anchor  tersebut negatif.
Para Stage Hypnotist juga sering membuat  Anchor untuk menghasilkan efek yang hiburan yang dramatis, walaupun  Anchor jenis ini biasanya bersifat temporer. Kalangan hipnotis masa  lampau tidak akrab dengan istilah Anchor, mereka lebih mengenalnya  sebagai Post Hypnotic Suggestion, atau sugesti yang tetap bekerja  walaupun hipnotis sudah diakhiri.
Anchor memiliki berbagai bentuk, mulai  dari Visual, Audio, Kinestetik, dll. Anchor yang relatif kuat adalah  Anchor dari kelompok Kinestetik.
Dalam Hypnotherapy, Anchor dapat  dipergunakan secara luas, mulai dari hanya sekedar untuk mempermudah  proses Re-Hypnotization, sampai dengan pembuatan simbol-simbol untuk  kebutuhan khusus, misalkan untuk membantu Client memicu rasa percaya  diri yang lebih kuat di saat membutuhkannya.
Dalam Hypnotherapy sebaiknya Anchor didesain berdasarkan kesepakatan dengan Client agar dapat menimbulkan efek yang permanen.
Pada pertunjukkan Hipnotis di panggung  (Stage Hypnotism), biasanya Anchor dibuat dengan simbol-simbol yang  unik, dikarenakan akan dipergunakan untuk menghasilkan efek hiburan yang  dramatis. Misalkan ketika Stage Hypnotist mengangkat tangan kirinya,  maka Subyek akan tertawa terbahak-bahak, sebaliknya jika Stage Hypnotist  mengangkat tangan kanannya, maka Subyek akan bersedih. Anchor pada  pertunjukkan Hipnotis panggung biasanya hilang efeknya dengan sendirinya  setelah beberapa waktu, bahkan ketika tidak dinormalkan kembali oleh  sang Hypnotist.
sumber : hipnotis net 




 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar